Rabu, 23 Oktober 2013

Sistem Informasi Akutansi

Sistem Informasi Akutansi

    Sistem dapat didenifisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua komponen atau lebih yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. Informasi adalah data yang berguna yang diolah sehingga dapat dijadikan sebagai dasar untuk mengambil keputusan yang tepat. Jadi definisi dari Sistem Informasi Akutansi adalah suatu sistem untuk memproses data sehingga mengasilkan informasi yang bermafaat untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengoperasikan bisnis.

Komponen SIA
·                 Orang-orang
·                 Prosedure-prosedur
·                 Data
·                 Software
·                 Infrastruktur Tekhnologi Informasi

Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain :
·   Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
·   Memproses data menjadi informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
·   Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

SIA terdiri dari 3 subsistem:
·   Sistem pemrosesan transaksi yang mendukung proses operasi bisnis harian.
·   Sistem buku besar/ pelaporan keuangan
·   Sistem Penutupan dan pembalikan. Merupakan pembalikan dan penutupan dari laporan yang dibuat dengan jurnal pembalik dan jurnal penutup

SIA melaksanakan empat tugas dasar pengolahan data :
·   Pengumpulan Data
·   Manipulasi Data
·   Penyimpanan Data
·   Penyimpanan Dokumen

Sebuah SIA menambah nilai dengan cara:
·   Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien.
·   Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
·   Meningkatkan efisiensi
·   Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
·   Meningkatkan sharing knowledge
·   menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan


Source :http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi
           modul